Langsung ke konten utama

Beberapa Solusi yang Ditawarkan Perusahaan ACL

Beberapa solusi yang diberikan Perusahaan ACL, antara lain:

  • Manajemen Penipuan
Penipuan atau kecurangan dalam pekerjaan bersembunyi di setiap celah perusahaan. Penipuan atau kecurangan ini mengurangi hingga 5% dari total pendapatan perusahaan dan juga merusak performa, integritas dan reputasi dari perusahaannya.
Perusahaan ACL menawarkan 360° anti-fraud solution yang menggunakan algoritma untuk menemukan aktifitas yang mencurigakan. Menggunakan pencarian pola dan anomali yang bahkan luput dari kontrol ERP dengan menggabungkan pre-approval control dan detective control untuk mencari apakah ada yang luput dari kontrol sistem. Mengontrol pengujian terhadap kerangka umum dan persyaratan peraturan. Platform ACL menyediakan alur kerja yang teratur untuk mengotomatisasikan tugas, tinjauan, remediasi dari masalah yang kritis dan melacak status investigasi untuk memperkuat performa dan mengurangi kecurangan, pemborosan dan penyalahgunaan. 
  • Pemantauan Risiko dan Pengendalian
Setiap kontrol internal organisasi pasti memiliki kebocoran. Bahkan untuk sistem sekelas enterprise seperti ERP, CRM, IT access management dan HRM yang sistemnya rumit namun sangat fleksibel untuk dapat dikonfigurasi untuk kepentingan perusahaan, tetap saja masih banyak terdapat celah di dalam sistem yang berakibat kegagalan, pengelakan dan kecurangan sistem. Jika celah itu dibiarkan begitu saja, setelah berjalannya waktu hal tersebut akan menjadi masalah yang cukup besar untuk diselesaikan. Memiliki sistem yang dapat mendeteksi dan mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah dapat menghentikan masalah tersebut tersebut sebelum menjadi lebih besar.
2 tahun yang lalu 90% dari data global saat ini belum terbentuk, dan data diperkirakan akan berlipat gandi setiap 3 tahun sekali. Organisasi yang memilki platform yang bukan hanya dapat menganalisis big data, namun juga dapat menghubungkannya dengan perencanaan strategi maupun risiko dan kerangka kontrol akan jauh lebih siap untuk menangani data dengan lebih baik. Platform ACL membantu perusahaan menghubungkan data operasional dengan kunci strategis, risiko dan matriks kepatuhan untuk mengambil tindakan yang berkaitan dengan masalah yang kritis agar dapat mengurangi kerugian dan mencapai tujuan kinerja.
 
  • Manajeme Risiko Perusahaan
Smart enterprise risk management (ERM) memungkinkan organisasi dapat membuat keputusan yang lebih baik dengan risiko baik maupun buruk, dan secara sistematis menghapus hambatan terhadap performa organisasi. Memanfaatkan teknologi untuk menjembatani jurang antara ERM dan performa dari agenda strategis.
Solusi yang diberikan oleh platform ACL memberikan objektifitas yang dapat menjalankan ERM yang ditenagai data untuk dapat melihat peluang  dan risiko yang akan dihadapi oleh perusahaan.
Telah lewat masa-masa dimana pembekuan penilaian risiko karena spreadsheet yang dipakai sudah tertinggal jaman. Indikator kunci performa dan indicator kunci risiko digabungkan menjadi satu dasbor real-time yang dapat memicu wawasan dasar tentang ambang batas ang telah ditentukan sebelumnya dan mengotomatisasikan alur kerja ke pemilik tindakan. Perusahaan dapat meningkatkan tingkat kesuksesan program ERM dengan melakukan kolaborasi platform yang disejajarkan dengan standar peraturan, kerangka industry dan benchmark rekanan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif.
x



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Latar Belakang dan Tujuan Ilmu Sosial Dasar

Pengertian Ilmu Sosial Dasar      Untuk menjawab dan memecahkan berbagai persoalan yang ada dalam kehidupan maka lahirlah berbagai macam ilmu pengetahuan. Berdasarkan sumber ilmu filsafat yang di anggap sebagai ibu dari ilmu pengetahuan, maka ilmu pengetahuan di kelompokkan menjadi 3 (tiga) yaitu: Ilmu-ilmu Alamiah (natural science) . Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hukum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan suatu kualitas. Ilmu-ilmu sosial (social science) . ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah. Pengetahuan budaya (the humanities) bertujuan untuk memahami dan

Pemanfaatan ICT di Bidang Transportasi

            Menurut Wikipedia, ICT (Information and Communication Technologies) merupakan sebuah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi.             ICT itu sendiri mencakup dua aspek yaitu information technology dan communication technology. Information technology meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan communication technology adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, information technology dan communication technology adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan.             Jadi Information and Communication Technology mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media. Istilah ICT muncul setelah adanya perpaduan antara tekn

Perubahan dan Pengembangan Organisasi

Pengertian Perubahan Organisasi             Perubahan organisasi adalah suatu variasi dari cara-cara yang telah mapan, yang selama ini berlangsung dalam organisasi dan dipergunakan serta dtaati oleh anggota organisasi dalam melakukan aktivitasnya dan berbeda dari apa yang selama ini ada dan telah berlaku dalam organisasi.             Perubahan organisasi adalah kegiatan episodic , artinya perubahan dimulai pada satu titik, berlanjut melalui serangkaian tahap, dan mencapai puncaknya dalam hasil yang diharapkan oleh mereka yang terlibat berupa perbaikan dari titik awal. Perubahan memiliki permulaan, pertengahan dan akhir.             Perubahan organisasi atau pembaharuan organisasi ( organizational change ) didefinisikan sebagai pengadopsian ide-ide atau perilaku baru oleh sebuah organisasi. Organisasi dirancang untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungan melalui pembaharuan dam pengembangan internal.             Perubahan organisasi dicirikan dengan berbagai usaha peny